Pinang ditanam untuk dimanfaatkan biji dan batangnya, orang-orang barat menyebut biji pinang dengan sebutan ‘betel nut’. Biji ini telah lama dmanfaatkan orang sebagai campuran untuk orang makan sirih selain dari kapur dan gambir. Saat ini biji pinang telah menjadi komoditi perdagangan, biji pinang saat ini diekspor dari Indonesia ke beberapa Negara di Asia seperti India, Pakistan dan Nepal.
Kandungan Buah Pinang
Biji pinang yang memiliki rasa pahit itu mengandung alkoloida seperti arekaina (arecaine) dan arekolina (arecoline) yang memiliki sifat racun dan adiktif. Beberapa jenis pinang akan menyebabkan rasa pening jika dimakan. Beberapa kandungan senyawa penting pada buah pinang antara lain adalah arecaidine, arecolidine, guvacoline, guracine (guacine) dan beberapa unsur lainnya.
Manfaat Buah Pinang Untuk Pengobatan
Buah pinang memiliki banyak sekali manfaat sebagai tanaman obat, beberapa manfaat buah pinang sebagai tanaman obat adalah:
- Pinang dapat kita manfaatkan untuk mengobati luka kulit dengan cara menumbuk daging buah pinang yang masih muda kemudian menempelkanya pad abagian kulit yang terluka.
- Biji buah pinang muda juga dapat dimanfaatkan untuk mengecilkan rahim setelah melahirkan dengan cara merebus buah piang muda kemudian meminum airnya secara rutin sampai rahimnya mengecil.
- Buah piang dapat dimanfaatkan untuk mengobati mata rabun dengan cara mengunyah buahnya kemudian meminum airnya.
- Buah pinang juga dapat dimanfaatkan untuk mengobati cacingan, khususnya untuk mengobati cacing pita. Caranya adalah dengan merebus biji pinang muda hingga mendidih, dinginkan airnya, kemudian minumkan air rebusan biji pinang tersebut kepada penderita cacingan.
- Buah pinang juga bermanfaat sebagai penambah gairah bagi kaum pria karena dalam buah pinang terkandung arekolin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Isikan dengan kata-kata yang sopan dan non SARA..
Kalau sempat, komentar akan saya balas di sini.. Atau lewat Email..
Terima Kasih atas Kunjungan Sobat